Home » Berita » Pelatihan Konservasi di Pomalaa Kolaka

Pelatihan Konservasi di Pomalaa Kolaka

Sebagai bagian dari wilayah kerja BPPP Ambon, Kabupaten Kolaka Sulawesi Tenggara mendapat alokasi Pelatihan Konservasi Perikanan Berkelanjutan. Lokasi yang terpilih menjadi tempat pelaksanaan kegiatan adalah Kampung Baru Desa Hakatutobu Kecamatan Pomalaa. Kegiatan ini berlangsung selama enam hari sejak tanggal 8 sampai 13 September 2015. Peserta pelatihan berjumlah 30 orang.

Dalam kegiatan ini peserta dilatih bagaimana mengelola sumberdaya alam agar berkelanjutan baik dari segi ekologi, ekonomi maupun secara sosial budaya. Melengkapi pengetahuan mereka, peserta diajak praktek membuat bioreeftek untuk merehabilitasi terumbu karang di perairan Hakatutobu. Selainn itu, juga dilakukan penanaman mangrove di pesisir pantai Kampung Baru Hakatutobu.

Pomalaa, Kabupaten Kolaka, merupakan daerah pesisir yang saat ini lebih dikenal sebagai daerah tambang nikel. Saat ini Pomalaa lebih mudah diakses lewat udara karena adanya airport yang langsung menghubungkan antara Pomalaa dan Makassar. Sebagai daerah yang sebagian wilayahnya berada di pesisir, sudah bisa ditebak bahwa sebagian warganya berprofesi sebagai nelayan. Dan benar demikian adanya, meskipun daerahnya memiliki kekayaan bahan tambang nikel tetapi sebagian besar penduduk Pomalaa tepatnya yang berada di Desa Hakatutobu berprofesi sebagai nelayan baik sebelum perusahaan tambang memasuki daerah mereka hingga saat ini.

Pesisir Hakatutobu banyak dihuni oleh suku Bajo, suku Bugis dan suku asli Pomalaa. Bahasa sehari-hari yang mereka gunakan adalah Bahasa Bugis dan sebagian besar tinggal di rumah-rumah khas suku Bajo di atas air.

 

 

Baca Juga

Sosialisasi Gratifikasi dan Benturan Kepentingan (Conflict of Interest) kepada pihak Eksternal BPPP Ambon

Dalam upaya Pembangunan Zona Integritas menuju Wilayah Bebas Dari Korupsi dan Wilayah Birokrasi Bersih Dan …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *