Pelatihan Pengoperasian Gill Net di Urumb Merauke

Minggu 22 Mei 2016, peserta pelatihan bersama pelatih dari BPPP Ambon, Agussalim dan Gerson Behuku, tepatnya pukul 11 malam mengoperasikan alat tangkap gill net di perairan pesisir Kampung Urumb Distrik Semangga Kabupaten Merauke. Kegiatan ini merupakan rangkaian Pelatihan Pembuatan dan Pengoperasian Alat Tangkap Gill Net yang digelar BPPP Ambon. Pengoperasian alat tangkap gill net khusus di daerah ini sangat dipengaruhi pasang surut air laut. Nelayan pada umumnya mengoperasikan gill net dengan menggunakan tiang pancang (belo: lokal), yang ditancap diperairan saat air surut lalu dibiarkan sampai air pasang, dan diambil hasilnya saat air surut lagi. Sehingga di wilayah ini jarang ditemui nelayan yang menggunakan perahu untuk mengoperasikan alat tangkap ikan atau udang. Hal ini disebabkan oleh kondisi perairan yang berupa pasir berlumpur, dan saat air surut, luas pantai yang kering bisa mencapai daerah yang sangat jauh.

Peserta pelatihan berasal dari 3 kampung di Distrik Semangga yakni Urumb, Matara dan Waninggapnanggo. Peserta berjumlah 30 orang. Alat tangkap jaring gill net yang dioperasikan peserta adalah hasil rakitan peserta dalam kegiatan pelatihan. Peserta berhasil membuat alat tangkap gill net sebanyak 3 unit. Gill net yang dibuat memiliki ukuran mesh size 3″ atau 7,5 cm. Ukuran ini dipilih untuk menunjukkan ke masyarakat nelayan pentingnya upaya penangkapan ikan dengan alat tangkap ikan yang ramah lingkungan agar sumberdaya ikan berkelanjutan.