Kepala Bakorluh Provinsi Maluku Membuka Diklat Dasar Penyuluh Perikanan di BPPP Ambon

BPPP Ambon, Selasa 9 September 2014, Kepala Sekretariat Badan Koordinasi Penyuluhan (Bakorluh) Provinsi Maluku, Jeremias Uweubun, SE, membuka Diklat Dasar Jabatan Fungsional Penyuluh Perikanan Tingkat Ahli yang diselenggarakan oleh BPPP Ambon. Diklat ini diikuti oleh 33 (Tiga Puluh Tiga) peserta dari berbagai daerah di wilayah kerja BPPP Ambon, yang meliputi Kolaka, Buton, Bau-bau, Kolaka Utara, Konawe, Konawe Selatan, Muna, Kota Kendari, Ternate, Buru Selatan, dan Papua. Selain dari wilayah kerjanya, BPPP Ambon mendapat kepercayaan melatih penyuluh perikanan dari Provinsi Nusa Tenggara Timur (Kupang), yang untuk kedua kalinya mengirimkan calon peserta.

Kepala Balai Pendidikan dan Pelatihan Perikanan Ambon, Bapak Mathius Tiku, S.Pi, M.Si dalam laporannya selaku penanggung jawab kegiatan mengatakan bahwa kegiatan Diklat yang akan berlangsung dari tanggal 09 sampai dengan 24 September 2014 ini merupakan diklat wajib bagi penyuluh perikanan, sehingga diharapkan para peserta dapat antusias dan menikmati seluruh rangkaian Diklat. Dia juga menyampaikan bahwa selain materi pelatihan bidang Penyuluhan Perikanan, peserta juga akan dilatihankan mengenai IT (informasi dan teknologi) khusunya dalam dunia internet, misalnya bagaimana mengakses SIMLUH dan Cyber Extension milik Pusluh KP. Dalam kesempatan ini Mathius Tiku juga menyampaikan bahwa para penyuluh juga nantinya bisa memanfaatkan website BPPP Ambon yang saat ini bisa diakses dalam 82 bahasa di dunia.

Pada kesempatan membuka Diklat Dasar ini, Kepala Bakorluh Provinsi Maluku menyampaikan terimakasih yang sebesar-besarnya, karena telah membantu Bakorluh untuk melatih para penyuluh. Bakorluh mengatakan hal itu karena sebagian penyuluh pertanian di Bakorluh Maluku pada beberap waktu lalu bahkan mengeluarkan biaya sendiri untuk mengikuti kegiatan Diklat Dasar semacam ini di provinsi lain. Kepada pada peserta Diklat, Jeremias menekankan bahwa sektor kelautan dan perikanan merupakan salah satu sektor unggulan di Provinsi Maluku selain sektor pertanian dan pariwisata. Kepala Bakorluh juga menyampaikan bahwa penyuluh perikanan merupakan ujung tombak dalam pelaksanaan pembangunan kelautan dan perikanan. Dia juga berharap penyuluh dapat beradaptasi dengan segala tantangan dan hambatan yang ada di lapangan.

Kepala Bakorluh juga berpesan kepada para penyuluh agar memanfaatkan Cyber Extension sebagai media komunikasi yang cepat untuk secara cepat pula merespon setiap kebutuhan para nelayan maupun pembudidaya agar kebutuhan mereka benar-benar dapat terpenuhi. Dia juga berharap kegiatan Diklat ini dapat memberi input yang maksimal yakni peningkatan nilai produksi yang dapat membantu peningkatan ekonomi masyarakat. Semoga…